Senin, 13 Mei 2024

Zakat bagian dari islam

 Telah menceritakan kepada kami Isma'il Telah menceritakan kepadaku Malik bin Anas dari pamannya - Abu Suhail bin Malik - dari bapaknya, bahwa dia mendengar Thalhah bin 'Ubaidullah berkata: Telah datang kepada Rasulullah SAW seorang dari penduduk Najed dalam keadaan kepalanya penuh debu dengan suaranya yang keras terdengar, namun tidak dapat dimengerti apa maksud yang diucapkannya, hingga mendekat (kepada Nabi SAW) kemudian dia bertanya tentang Islam, maka Rasulullah SAW menjawab: Sholat lima kali dalam sehari semalam. Kata orang itu: apakah ada lagi selainnya buatku. Nabi SAW menjawab: Tidak ada kecuali yang thathawu' (sunnat) . Rasulullah SAW berkata: Dan puasa Ramadlan. Orang itu bertanya lagi: Apakah ada lagi selainnya buatku. Rasulullah SAW menjawab: Tidak ada kecuali yang thathawu' (sunnat) . Lalu Rasulullah SAW menyebut: Zakat: Kata orang itu: apakah ada lagi selainnya buatku. Rasulullah SAW menjawab: Tidak ada kecuali yang thathawu' (sunnat) . Thalhah bin 'Ubaidullah berkata: Lalu orang itu pergi sambil berkata: Demi Allah, Aku tidak akan menambah atau menguranginya. Maka Rasulullah SAW bersabda: Dia akan beruntung jika jujur menepatinya.

Bertambah dan berkurangnya iman

 Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Ash Shabbah bahwa dia mendengar Ja'far bin 'Aun berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu Al 'Umais, telah mengabarkan kepada kami Qais bin Muslim dari Thariq bin Syihab dari Umar bin Al Khaththab; Ada seorang laki-laki Yahudi berkata: Wahai Amirul Mukminin, ada satu ayat dalam kitab kalian yang kalian baca, seandainya ayat itu diturunkan kepada kami Kaum Yahudi, tentulah kami jadikan (hari diturunkannya ayat itu) sebagai hari raya ('ied). Maka Umar bin Al Khaththab berkata: Ayat apakah itu? (Orang Yahudi itu) berkata: Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kalian agama kalian, dan telah Ku-cukupkan kepada kalian nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagi kalian. (QS. Al Maidah ayat 3). Maka Umar bin Al Khaththab menjawab: Kami tahu hari tersebut dan dimana tempat diturunkannya ayat tersebut kepada Nabi SAW, yaitu pada hari Jum'at ketika Beliau SAW berada di 'Arafah.

Bertambah dan berkurangnya iman

 Telah menceritakan kepada kami Muslim bin Ibrahim berkata, telah menceritakan kepada kami Hisyam berkata, telah menceritakan kepada kami Qotadah dari Anas dari Nabi SAW, beliau bersabda: Akan dikeluarkan dari neraka siapa yang mengatakan tidak ada Ilah kecuali Allah dan dalam hatinya ada kebaikan sebesar jemawut. Dan akan dikeluarkan dari neraka siapa yang mengatakan tidak ada ilah kecuali Allah dan dalam hatinya ada kebaikan sebesar biji gandum. Dan akan dikeluarkan dari neraka siapa yang mengatakan tidak ada ilah kecuali Allah dan dalam hatinya ada kebaikan sebesar biji sawi. Abu Abdullah berkata; Aban berkata; Telah menceritakan kepada kami Qotadah Telah menceritakan kepada kami Anas dari Nabi SAW, beliau bersabda. Dan kata iman di dalam hadits ini diganti dengan kata kebaikan.

Amalan yang Allah sukai adalah yang konsisten

 Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna berkata, telah menceritakan kepada kami Yahya dari Hisyam berkata, telah mengabarkan bapakku kepadaku dari Aisyah bahwa Nabi SAW mendatanginya dan bersamanya ada seorang wanita lain, lalu Nabi SAW bertanya: siapa ini? Aisyah menjawab: si fulanah, Lalu diceritakan tentang sholatnya. Maka Nabi SAW bersabda: Tinggalkanlah apa yang tidak kalian sanggupi, Demi Allah, Allah tidak akan bosan hingga kalian sendiri yang menjadi bosan, dan agama yang paling dicintai-Nya adalah apa yang senantiasa dikerjakan secara rutin dan berterusan.

Baiknya Islam seseorang

 Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Manshur berkata, telah menceritakan kepada kami Abdurrazzaq berkata, telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Hamam bin Munabbih dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah SAW bersabda: Apabila seorang dari kalian memperbaiki keIslamannya maka dari setiap kebaikan akan ditulis baginya sepuluh (kebaikan) yang serupa hingga tujuh ratus tingkatan, dan setiap satu kejelekan yang dikerjakan akan ditulis satu kejelekan saja yang serupa dengannya.

Sholat bagian dari iman

 Telah menceritakan kepada kami 'Amru bin Khalid berkata, telah menceritakan kepada kami Zuhair berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Ishaq dari Al Barro` bin 'Azib bahwa Nabi SAW saat pertama kali datang di Madinah, singgah pada kakek-kakeknya ('Azib) atau paman-pamannya dari Kaum Anshar, dan saat itu Beliau SAW sholat menghadap Baitul Maqdis selama enam belas bulan atau tujuh belas bulan, dan Beliau sangat senang sekali kalau sholat menghadap Baitullah (Ka'bah). Sholat yang dilakukan Beliau SAW pertama kali (menghadap Ka'bah) itu adalah sholat 'ashar dan orang-orang juga ikut sholat bersama Beliau. Pada suatu hari sahabat yang ikut sholat bersama Nabi SAW pergi melewati orang-orang di Masjid lain saat mereka sedang rukuk, maka dia berkata: Aku bersaksi kepada Allah bahwa Aku ikut sholat bersama Rasulullah SAW menghadap Makkah, maka orang-orang yang sedang (rukuk) tersebut berputar menghadap Baitullah dan orang-orang Yahudi dan Ahlul Kitab menjadi heran, sebab sebelumnya Nabi SAW sholat menghadap Baitul Maqdis. Ketika melihat Nabi SAW menghadapkan wajahnya ke Baitullah mereka mengingkari hal ini. Berkata Zuhair Telah menceritakan kepada kami Abu Ishaq dari Al Barro`, dalam hadisnya ini menerangkan tentang (hukum) seseorang yang meninggal dunia pada saat arah qiblat belum dialihkan dan juga banyak orang-orang yang terbunuh pada masa itu?, kami tidak tahu apa yang harus kami sikapi tentang mereka hingga akhirnya Allah Ta'ala menurunkan firman-Nya: Dan Allah tidaklah akan menyia-nyiakan iman kalian. (QS. Al Baqoroh: 143)

Agama itu mudah

 Telah menceritakan kepada kami Abdus Salam bin Muthahhar berkata, telah menceritakan kepada kami Umar bin Ali dari Ma'an bin Muhammad Al Ghifari dari Sa'id bin Abu Sa'id Al Maqburi dari Abu Hurairah bahwa Nabi SAW bersabda: Sesungguhnya agama itu mudah, dan tidaklah seseorang mempersulit agama kecuali dia akan dikalahkan (semakin berat dan sulit). Maka berlakulah lurus kalian, mendekatlah (kepada yang benar) dan berilah kabar gembira dan minta tolonglah dengan Al Ghadwah (berangkat di awal pagi) dan ar-ruhah (berangkat setelah zhuhur) dan sesuatu dari ad-duljah (berangkat di waktu malam).